Pendidikan Anak dalam Islam
Tentang perkara ini, Allah berfirman,
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu”. (At-Tahrim: 6)
Dan di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al-Imam Al-Bukhari dan Al-Imam Muslim, Rasulullah saw bersabda,
“Setiap di antara kalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban”
Untuk itu , seorang guru atau ibu bapa perlu tahu apa saja yang harus diajarkan kepada seorang anak serta bagaimana cara yang telah dituntunkan oleh junjungan umat ini, Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Beberapa tuntunan tersebut antara lain:
• Menanamkan Tauhid dan Aqidah yang Benar kepada Anak
Suatu hal yang tidak boleh dipungkiri bahawa tauhid merupakan landasan Islam. Apabila seseorang benar tauhidnya, maka dia akan mendapatkan keselamatan di dunia dan akhirat. Sebaliknya, tanpa tauhid dia pasti terjatuh ke dalam kesyirikan dan akan menemui kecelakaan di dunia serta kekekalan di dalam adzab neraka. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan mengampuni yang lebih ringan daripada itu bagi orang-orang yang Allah kehendaki” (An- Nisa: 48)
Oleh kerana itu, di dalam Al-Quran pula Allah kisahkan nasihat Luqman kepada anaknya. Salah satunya berbunyi,
“Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, Sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar”.(Luqman: 13)
Rasulullah saw sendiri telah memberikan contoh penanaman aqidah yang kukuh ini ketika baginda mengajari anak pakciknya, Abdullah bin Abbas ra dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Imam At-Tirmidzi dengan sanad yang hasan. Ibnu Abbas menceritakan;
“Pada suatu hari aku pernah berkenderaan di belakang Nabi (di atas kendaraan), baginda berkata kepadaku: “Wahai anak, aku akan mengajari engkau beberapa kalimat: Jagalah Allah, nescaya Allah akan menjagamu. Jagalah Allah, niscaya engkau akan dapati Allah dihadapanmu. Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah. Jika engkau meminta tolong, minta tolonglah kepada Allah. Ketahuilah. kalau seluruh umat (jin dan manusia) berkumpul untuk memberikan satu pemberian yang bermanfaat kepada mu, tidak akan bermanfaat hal itu bagi mu, kecuali jika itu telah ditetapkan Allah (akan bermanfaat bagi mu). Ketahuilah. kalaupun seluruh umat (jin dan manusia)berkumpul untuk mencelakakan kamu, tidak akan mampu mencelakakan sedikit pun, kecuali jika itu telah ditetapkan Allah (akan sampai dan mencelakakan mu). Pena telah diangkat, dan telah kering lembaran-lembaran”.
Perkara-perkara yang diajarkan oleh Rasulllah saw kepada Ibnu Abbas di atas adalah perkara tauhid. Termasuk aqidah yang perlu ditanamkan kepada anak sejak dini adalah tentang di mana Allah berada. Ini sangat penting, kerana banyak kaum muslimin yang salah dalam perkara ini. Sebahagian mengatakan bahawa Allah ada di mana-mana. Sebahagian lagi mengatakan bahawa Allah ada di hati kita, dan beragam pendapat lainnya. Padahal dalil-dalil menunjukkan bahawa Allah itu berada di atas Arsy, iaitu di atas langit.
Dalilnya antara lain, “Ar-Rahman beristiwa di atas ‘Arsy” (Thaha: 5)
Makna istiwa adalah tinggi dan meninggi sebagaimana di dalam riwayat Al-Bukhari dari tabi’in.
Adapun dari hadis, Rasulullah saw bertanya kepada seorang budak wanita, “Di mana Allah?”. Budak tersebut menjawab, “Allah di langit”. Baginda bertanya pula, “Siapa aku?” budak itu menjawab, “Engkau Rasulullah”. Rasulllah kemudian bersabda, “Bebaskan dia, kerana sesungguhnya dia adalah wanita mukminah”. (HR. Muslim dan Abu Daud).
• Mengajari Anak untuk Melaksanakan Ibadah
Hendaknya sejak kecil putra-putri kita diajarkan bagaimana beribadah dengan benar sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw. Mulai dari tatacara bersuci, solat, puasa serta beragam ibadah lainnya.
Rasulullah saw bersabda,
“Solatlah kalian sebagaimana kalian melihat aku solat” (HR. Al-Bukhari).
“Ajarilah anak-anak kalian untuk solat ketika mereka berusia tujuh tahun, dan pukullah mereka ketika mereka berusia sepuluh tahun (bila tidak mahu solat-pen)” (Shahih. Lihat Shahih Shahihil Jami’ karya Al-Albani).
Bila mereka telah boleh menjaga ketertiban dalam solat, maka ajak pula mereka untuk menghadiri solat berjemaah di masjid. Dengan melatih mereka dari dini, InsyaAllah ketika dewasa, mereka sudah terbiasa dengan ibadah-ibadah tersebut.
• Mengajarkan Al-Quran, Hadis serta Doa dan Dzikir yang Ringan kepada Anak-anak
Dimulai dengan surat Al-Fatihah dan surat-surat yang pendek serta doa tahiyat untuk solat. Dan menyediakan guru khusus bagi mereka yang mengajari tajwid, menghafal Al-Quran serta hadis. Begitu pula dengan doa dan zikir sehari-hari. Hendaknya mereka mulai menghafalnya, seperti doa ketika makan, keluar masuk tandas dan lain-lain.
• Mendidik Anak dengan Berbagai Adab dan Akhlak yang Mulia
Ajarilah anak dengan berbagai adab Islami seperti makan dengan tangan kanan, mengucapkan basmalah sebelum makan, menjaga kebersihan, mengucapkan salam, dll. Begitu pula dengan akhlak. Tanamkan kepada mereka akhlaq-akhlaq mulia seperti berkata dan bersikap jujur, berbakti kepada ibu bapa, dermawan, menghormati yang lebih tua dan sayang kepada yang lebih muda, serta beragam akhlaq lainnya.
• Melarang Anak dari Berbagai Perbuatan yang Diharamkan
Hendaknya anak dari kecil mungkin perlu diperingatkan dari beragam perbuatan yang tidak baik atau bahkan diharamkan, seperti merokok, judi, minum khamar, mencuri, mengambil hak orang lain, zalim, durhaka kepada ibu bapa dan segenap perbuatan haram lainnya.
Termasuk ke dalam permasalahan ini adalah muzik dan gambar makhluk bernyawa. Banyak ibu bapa dan guru yang tidak mengetahui tentang haram dua perkara ini, sehingga mereka membiarkan anak-anak bermain-main dengannya. Bahkan lebih dari itu –kita berlindung kepada Allah-, sebahagian mereka menjadikan dua perkara ini sebagai cara pembelajaran bagi anak, dan memuji-mujinya sebagai cara belajar yang baik!
Padahal Rasulullah saw pernah bersabda tentang muzik,
“Sungguh akan ada dari umatku yang menghalalkan zina, sutra, khamr dan al-ma’azif (alat-alat musik)”. (Shahih, HR. Al-Bukhari dan Abu Daud).
Maknanya: Akan datang dari muslimin kaum-kaum yang meyakini bahawa perzinaan, mengenakan sutera asli (bagi laki-laki, ), minum khamar dan muzik sebagai perkara yang halal, padahal perkara tersebut adalah haram.
Dan al-ma’azif adalah setiap alat yang bernada dan bersuara teratur seperti kecapi, seruling, drum, gendang, rebana dan yang lainnya. Bahkan loceng juga, kerana Rasulullah saw bersabda,
“Loceng itu serulingnya syaitan”. (HR. Muslim).
Adapun tentang gambar, guru terbaik umat ini (Rasulullah saw) telah bersabda,
“Seluruh tukang gambar (makhluk hidup) di neraka, maka kelak Allah akan jadikan pada setiap gambar-gambarnya menjadi hidup, kemudian gambar-gambar itu akan mengazab dia di neraka jahanam”(HR. Muslim).
“Sesungguhnya orang-orang yang paling keras seksanya di sisi Allah pada hari kiamat adalah para tukang gambar.” (HR. Muslim).
Oleh kerana itu hendaknya kita melarang anak-anak kita dari menggambar makhluk hidup. Adapun gambar pemandangan, kereta, kapal terbang dan yang semacamnya maka ini tidaklah mengapa selama tidak ada gambar makhluk hidupnya.
• Menanamkan Cinta Jihad serta Keberanian
Bacakanlah kepada mereka kisah-kisah keberanian Nabi dan para sahabatnya dalam peperangan untuk menegakkan Islam agar mereka mengetahui bahawa baginda adalah sosok yang pemberani, dan sahabat-sahabat baginda seperti Abu Bakar, Umar, Uthman, Ali dan Muawiyah telah membebaskan negeri-negeri.
Tanamkan pula kepada mereka kebencian kepada Yahudi dan orang-orang zalim. Tanamkan bahawa kaum Muslimin akan membebaskan Al-Quds ketika mereka mahu kembali mempelajari Islam dan berjihad di jalan Allah. Mereka akan ditolong dengan seizin Allah. Didiklah mereka agar berani beramar ma’ruf nahi munkar, dan hendaknya mereka tidaklah takut melainkan hanya kepada Allah. Dan tidak boleh menakut-nakuti mereka dengan cerita-cerita bohong, ganas serta menakuti mereka dengan gelap.
• Membiasakan Anak dengan Pakaian yang Syarie
Hendaknya anak-anak dibiasakan menggunakan pakaian sesuai dengan jenis kelaminnya. Anak laki-laki menggunakan pakaian laki-laki dan anak perempuan menggunakan pakaian perempuan. Jauhkan anak-anak dari model-model pakaian barat yang tidak syarie, bahkan ketat dan menunjukkan aurat.
Tentang hal ini, Rasulullah saw bersabda,
“Barangsiapa yang meniru sebuah kaum, maka dia termasuk mereka.” (Shahih, HR. Abu Daud)
Untuk anak-anak perempuan, biasakanlah agar mereka mengenakan tudung penutup kepala sehingga ketika dewasa mereka akan mudah untuk mengenakan jilbab yang syarie.
Demikianlah beberapa tuntunan dari Rasulullah saw dalam mendidik anak. Hendaknya para ibu bapa dan pendidik boleh merealisasikannya dalam pendidikan mereka terhadap anak-anak. Dan hendaknya pula mereka ingat, untuk selalu bersabar, menasihati putera-puteri Islam dengan lembut dan penuh kasih sayang. Jangan membentak atau mencela mereka, apalagi sampai mengungkit-ungkit kesalahan mereka. Semoga boleh bermanfaat, terutama bagi ibu bapa dan para pendidik. Wallahu a’lam.
)* Diringkas oleh Abu Umar Al-Bankawy dari kitab Kaifa Nurabbi Auladana karya Syaikh Muhammad Jamil Zainu dan hadis-hadis tentang hukum gambar ditambahkan dari Hukum Tashwir Dzawatil Arwah karya Syaikh Muqbil bin Hadi
Sumber:Portal Anakku Sayang
Kredit utk : AlmansuQie
PENDIDIKAN ANAK DALAM ISLAM
Kategori: Pendidikan Anak
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارً وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ
كُلُّكُمْ رَاعٍ وَمَسْئُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ
يَا بُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
صَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِي أُصَلِّي
لَيَكُونَنَّ مِنْ أُمَّتِي أَقْوَامٌ يَسْتَحِلُّونَ اَلْحِرَ وَالْحَرِيْرَ وَالْخَمْرَ وَالْمَعَازِفَ
كُلُّ مُصَوِّرٍ فِي النَّارِ، يَجْعَلُ لَهُ بِكُلِّ صُوْرَةٍ صَوَّرَهَا نَفْسًا فَتُعَذِّبُهُ فِي جَهَنَّمَ
إِنِّ أَشَدَّ النَّاسِ عَذَاباً عِنْدَ اللهِ يَوْمَ الْقِيَامَة اَلْمُصَوِّرُوْنَ
مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
ORDER FORM
REVIEW ISTIMEWA BERSAMA ' FOOT DETOX PATCH ORIGINAL'
Foot Detox Patch
Kedaibestari.com merupakan pengimport DETOX FOOT PATCH jenama JUNZHIGONG atau dikenali sebagai JUN GONG.
FOOT DETOX PATCH - BYE BYE TO TOXIN
Menawarkan harga runcit, borong dan juga pre-order pada harga yang amat murah dan kompetatif di pasaran. Kami juga ada menjual pelbagai jenis produk berjenama JUN GONG yang lain..
NOW, EVERYONE CAN BUY!!
HATI-HATI DENGAN PRODUK PALSU YANG MENGGUNAKAN NAMA JUN GONG!!!!! KINI TELAH MEREBAK DI PASARAN MALAYSIA BERJUTA-JUTA KEPING SEBULAN..!!!
Untuk lebih detail, sila klik pada gambar.
NOW, EVERYONE CAN BUY!!
HATI-HATI DENGAN PRODUK PALSU YANG MENGGUNAKAN NAMA JUN GONG!!!!!
Untuk lebih detail, sila klik pada gambar.
No comments:
Post a Comment